Dijelaskan Kapten Infanteri Iskandar Subekhi, Danramil 13 Salem, melalui Peltu Jahri, Bati Tuud, jalan yang ditingkatkan yaitu makadam sepanjang 1136 meter dan 190 meter lebar 4 meter, rabat beton sepanjang 190 meter lebar 3 meter, rabat beton selebar 4 meter dengan panjang 70 meter dan 50 meter, serta pelebaran jembatan sepanjang 7 meter lebar 3 meter.
“Jalan yang sedang dibangun merupakan jalan antar dusun di Desa Ciputih (Dusun Sonday-Pamahan), dan Jalan Usaha Tani (JUT) ke Dusun Tangsi. Untuk pengerjaannya dibantu puluhan warga setempat,” terangnya, Rabu (23/6/2021).
Sementara dijelaskan Peltu Maulana, Kepala Teknisi Kodim Brebes, untuk capaian di hari ke-8 sejak TMMD Sengkuyung ini resmi dibuka Bupati Brebes, Hj. Idza Priyanti pada 15 Juni 2021 lalu meliputi, makadam 5 %, rabat beton 190 meter 45%, jembatan 100%, dan pekerjaan plat duiker 1,5 x 0,6 meter dengan ketebalan 20 centimeter adalah 100%.
Untuk sasaran fisik tambahan TMMD berupa renovasi pos kamling di Dusun Sundai RT. 01 RW. 03 100% dan pos kamling di Dusun Tangeran RT. 02 RW. 03 juga 100%. Sedangkan pekerjaan tambahan berupa rehab RTLH sebanyak 5 unit tinggal menyisakan 1 unit rumah lagi, yakni rumah Ibu Sarminah Dusun Kurung Ciung RT. 01 RW. 02 dengan progres 70%.
“Progres itu tentunya juga atas peran serta warga setempat yang digilir per RT/RW untuk membantu 20 orang TNI. Tak kurang dari 50 orang yang membantu setiap harinya,” tegasnya.
Kepala Desa Ciputih, Slamet Becho, menyatakan berterima kasih kepada Pemkab dan TNI atas bervariasinya sasaran pembangunan di desanya, karena selain infrastruktur dan RTLH, juga dilakukan pembangunan SDM warganya melalui kegiatan non fisik berupa penyuluhan, sosialisasi, dan pelatihan-pelatihan.
Ia menilai Pemkab tak main-main membangun desanya, yakni menggelontorkan anggaran senilai 951 juta dari APBD I dan II, untuk dikemas menjadi berbagai sasaran pembangunan tersebut.
Red/Sholeh