Rumah warga yang rusak tersebut berada pada dua desa di Kecamatan Ligung, yaitu Desa Kedungsari dan Kedung Kencana. Sebanyak 8 KK atau 27 jiwa terdampak insiden dan tidak ada laporan luka-luka atau pun korban jiwa. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Majalengka juga melaporkan warga yang rumahnya rusak tidak melakukan pengungsian.
Pascakejadian tersebut BPBD membantu warga yang rumahnya rusak. Sebagian rumah warga yang terdampak angin kencang ini sudah diperbaiki. Di samping itu, petugas BPBD mengingatkan warga terhadap potensi bahaya angin kencang apabila terjadi hujan lebat.
Secara umum wilayah Jawa Barat masih berpotensi terjadi hujan lebat yang dapat disertai kilat atau petri dan angin kencang. Sedangkan esok hari (9/4), prakiraan cuaca di Kecamatan Ligung berpelung hujan ringan-sedang-petir. Demikian juga pada lusa, Minggu (10/4), hujan dengan intensitas sedang masih berpelung terjadi di wilayah tersebut.
BNPB mengimbau pemerintah daerah dan warga untuk tetap waspada dan siap siaga. Warga dapat melakukan upaya pencegahan, seperti memangkas ranting-ranting pohon yang ada di sekitar rumah atau memastikan atap rumah terpasang secara kokoh. Untuk warga yang berada di luar, segera berlindung di bangunan yang kuat. Hindari berada di bawah pohon atau pun papan reklame.Hms/Red