Tegal,Jendelaindo - Menjelang perayaan hari raya Idul Fitri 1443 Hijriyah tahun 2022, Polres Tegal bersama Kodim 0712/Tegal dan Pemerintah Kabupaten Tegal menggelar apel gelar pasukan Operasi Ketupat Candi di Lapangan Pemerintah Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, Jumat (22/4/2022).
Kegiatan yang diikuti seluruh stake holder baik TNI-Polri dan pemerintah dan seluruh elemen pendukung dalam rangka kesiapsiagaan personel Pengamanan Idul Fitri sekaligus pengecekan sarana kendaraan pendukunh pengamanan perayaan Idul Fitri mendatang.
Bupati Tegal, Umi Azizah mengatakan pihaknya membacakan amanat dari Kapolri yang menyebutkan bahwa kegiatan apel gelar Pasukan Operasi Ketupat 2022 secara serentak diselenggarakan dijajaran seluruh Polri yang merupakan wujud sinergi dengan instansi terkait menjamin masyarakat aman dan sehat dalam perayaan Idul Fitri 1443 H tahun 2022.
lanjutnya, Berbeda dengan Idul Fitri tahun lalu, Pemerintah telah menetapkan libur nasional hari raya Idul Fitri 1443 H/ 2022 pada tanggal 2 dan 3 Mei 2022 dan juga menetapkan cuti bersama Idul Fitri pada tanggal 29 April dan tanggal 4 sampai dengan 6 Mei 2022.
Dengan demikian, kebijakan Pemerintah untuk tidak melarang masyarakat melakukan perjalanan mudik telah ditanggapi dengan euforia, hal ini terbukti oleh badan Litbang Kemenhub RI yang memprediksi sekitar 8,5 juta masyarakat akan melaksanakan mudik selama lebaran.
Oleh karenanya, lanjut umi perlu dukungan dari beberapa pihak yang diantaranya seperti Polri, TNI dan Pemerintah serta kepentingan lainnya untuk menyelenggarakan Operasi Ketupat 2022 yang dilaksanakan selama 12 hari yang dimulai dari 28 April 2022 hingga 9 Mei 2022 mendatang.
"Operasi tersebut melibatkan 144.392 personil pengamanan gabungan yang terdiri dari unsur TNI-Polri dan Pemerintah serta instansi lainnya yang akan ditempatkan pada 1710 Pos pengamanan dan 734 Pos Pelayanan serta 258 Pos Terpadu," Pungkas Kapolres Tegal melalui Amanat Kapolri.
Selain itu, pada dua minggu sebelum pelaksanaan operasi yaitu pada tanggal 14 s.d. 27 April 2022, Polri juga telah melaksanakan Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD).
Hal ini digelar dalam rangka cipta kondisi jelang operasi ketupat dengan sasaran distribusi sembako, seluruh penyakit masyarakat, petasan, balon udara yang mengganggu penerbangan dan lain-lain, khusus di wilayah polda se-Jawa dan Bali.
Oleh karenanya, pelaksanaan Operasi Ketupat 2022 harus dilaksanakan secara optimal yang diharapkan perjalanan mudik dan balik berjalan dengan lancar dan semestinya serta aman dan sehat.
"Kejahatan dan ganggungan Kamtibmas sekecil apapun harus kita cegah dan antisipasi. Jika operasi ini berhasil, masyarakat dapat melaksanakan ibadah dengan aman, sehat dan baik," tegas Kapolri melalui Umi Azizah.
Terpisah, Kapolres Tegal AKBP Arie Prasetya Syafa'at melalui Kasi Humas Ipda Untung menjelaskan, Polres Tegal telah menerjunkan 564 personel gabungan dengan menyiapkan 11 Pos baik pelayanan dan pengamanan perayaan lebaran nanti, yang terswbar dibeberapa titik diwilayah Kabupaten Tegal.
"Pembangunan beberapa Pos di Jalur Tol, pantura, perkotaan slawi, jalur perbatasan saat ini sedang kami upayakan, target kami dalam beberapa hari ini Pos sudah siap dan segera ditempati oleh personel yang berjaga", jelasnya.
Selain pos pengamanan jalur, Pos pengamanan obyek wisata juga sesang kami kerjaan, sebagai bentuk nantinya masyarakat yang datang ke obyek wisata baik pantai purin maupun guci, tambahnya.
Terakhir Kasi humas berpesan agar masyarakat tetap mentaati protokol kesehatan saat mudik, maupun bersilaturahmi dengan keluarga.
Red/Sholeh