Brebes,Jendelaindo - Relawan dan simpatisan team pemenangan Airlangga Hartarto, menjadi calon presiden RI pada pemilu 2024, Kecewa dengan sikap ketua DPD Partai Golkar yang tidak hadir dalam acara hiruk pikuk deklarasi Airlangga Hartarto menjadi presiden.
Koordinator Deklarasi Airlangga Hartarto Presiden, Dari Kabupaten Brebes, Ir.Urip Wibowo, sangat menyayangkan hal itu, karena semestinya Ketua DPD partai golkar kabupaten Brebes, beserta strukturalnya harusnya mendukung kegiatan kami, Selaku relawan pendukung dari partai Golkar untuk mengusung Ketua Umum DPP partai Golkar menjadi presiden pada pemilu 2024 nanti, dan hal ini juga sudah menjadi keputusan partai Golkar dalam Rapat Kerja Daerah (RAKERDA) partai Golkar Dewan Pimpinan Daerah Provinsi Jawa Tengah Tanggal 18-19 Juni 2021 dan Rapat pengurus DPC Partai Golkar Se-Jawa Tengah Pada Tanggal, 8 Agustus 2021.
Acara deklarasi Relawan Dukung Airlangga Hartarto yang kami gelar di aula kantor DPD partai Golkar kabupaten Brebes, Senin, 19-Juli-2022, untuk Konsulidasi pembentukan embrio team pemenangan Untuk mendukung Airlangga Hartarto menjadi calon Presiden, dalam acara ini, kami mengundang ketua DPD partai Golkar kabupaten Brebes namun beliau tidak hadir.
"Terus terang kami sangat Kecewa dengan Ketidak hadiran Ketua DPD, dan Ketua Fraksi Golkar, beserta Anggotanya yang tidak hadir dalam acara Deklarasi tersebut, Padahal acara Deklarasi sengaja kami Gelar di Aula DPD Partai Golkar Kabupaten Brebes, "Tandas Urip Wibowo.
Kami Menduga ini Ada Unsur Kesengajaan dari Struktural Partai untuk tidak hadir, dalam acara deklarasi tersebut, Hal ini tentunya sangat merugikan partai dan jelas Menodai Partai Golkar, karena deklarasi mengusung Ketua DPP, telah menjadi keputusan RAKERDA, Partai Golkar untuk mencalonkan Airlangga Hartarto Sebagai Calon Presiden pada pemilu nanti, "Jelas Urip.
Kami dari Relawan dan Simpatisan pendukung partai Golkar, berharap ada peringatan tegas dari Partai Golkar Provinsi maupun Pusat, terhadap Ketua DPD Partai Golkar Brebes, karena tidak patuh pada hasil Rakerda provinsi Jawa Tengah, karena hal ini bisa menjadi dampak Buruk untuk kemenangan Airlangga Hartarto, sebagai Presiden 2024. Ditambah adanya dugaan Pemboikotan dari Ketua Fraksi Partai Golkar yang melarang untuk Hadir pada Undangan Deklarasi Airlangga Hartarto, Maka Kami selaku relawan dan simpatisan Golkar, Berharap agar pimpinan Daerah atau Pimpinan Pusat Partai Golkar tegas dalam menyikapi persoalan ini, "Tutup Urip Wibowo.
Wartawan : (Firdaus Andika)