Banjarnegara, Jendelaindo - Kelompok Wanita Tani (Kwt) Sinar Tani Banjarnegara (SintaBara) gelar Tasyakuran hari lahir (Harlah) ke 10 Tahun (10 Januari 2013-10 Januari 2023) sekaligus mengadakan santunan Anak Yatim Piatu dan Kaum Duafa bersama "Ustadzah Mar'atus Sholihah.
Kegiatan tersebut dilaksanakan di Desa Majalengka, Kecamatan Bawang Kabupaten, Banjarnegara - Jawa Tengah.Kamis (12/01/2023) dihadiri oleh Dinas Pertanian Perikanan dan Ketahanan Pangan (Dintankan Kp), Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (Disperindagkop UKM), Anggota Kwt SintaBara, Warga setempat dan lainya.
Maesaroh selaku Ketua Kwt SintaBara Menjelaskan, "Tujuan kegiatan ini merupakan bentuk wujud syukur kami atas karunia yang telah diberikan oleh Tuhan yang maha esa, tidak terasa 10 tahun kekompakan kami ini tetap terjaga. Saat ini anggota Kwt berjumlah sekitar 20 orang dan hasil olahan produk Mocaf Kwt yang sudah kita di jalani pun makin berkembang.
"Produk hasil olahan kwt yang kami miliki diantaranya adalah, Variasi Mie Mocaf, Variasi Tepung, Tiwul, Tepung Jagung, dan lainya, untuk Varian Tiwul ini ada berbagai Varian seperti tiwul rasa Pandan, Strawberry, Coklat, Gula merah, kopi dan makanan ringan yang terbuat dari Mocaf. selain mochaf kami pun mempunyai produk lain yang besiknya dari bahan dasar lokal yang ada disekitar daerah kita.kata Maesaroh
Lebih lanjut, "Untuk penjualanya kita melalui Toko Online dan Media Sosial serta kami pun memilki toko Offline. Kami berharap semoga kelompok kami bisa berkembang lebih baik lagi bisa merambah pasar yang lebih luas lagi dan menciptakan produk yang lebih berkualitas.
Pada kesempatan yang sama, Ir.Singgih Wijaksena, ME selaku Kepala Bidang (Kabid) Dintankan Kp mengatakan, "Mereka merupakan salah satu kelompok wanita tani binaan kami, berkaitan dengan pengembangan pemanfaatan pekarangan pengolahan pangan ini salah satu hal yang sangat luar biasa. Karena kelompok ini dari kalangan ibu-ibu rumah tangga yang ingin mensejahterakan keluarganya dengan memanfaatkan berbagai potensi lokal seperti Mocaf ini.
"Produk Mocaf menjadi salah satu andalan di Banjarnegara untuk mengolah ketela pohon yang harganya sangat murah menjadi lebih berharga dan mocaf ini bisa di posisikan sebagai pengganti tepung terigu, kamk pun berharap arahkan kami nantinya bisa menjadi Desa Mandiri mocaf dan Desa Majalengka ini salah satu desa yang menjadi Desa Pelopor Mandiri mocaf di Banjarnegara.ujar Singgih.
Produknya sudah banyak di akses ketingkat Nasional, saya berharap Produk ini bisa menjadi kaca benggala buat teman-teman KWT yang lain agar bisa berkembang lebih luas lagi.Tutupnya.
Wartawan : Beny Setiawan