Magetan, Jendelaindo - Peluncuran musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang) tingkat kecamatan di kabupaten Magetan dilakukan di sumber mata air Molang desa Berdagung Panekan Magetan.
Camat Panekan Dicong Maleleh, mengungkapkan pemilihan alam terbuka sebagai lokasi musyawarah bertujuan untuk menghadirkan suasana berbeda serta mengenalkan potensi kecamatan Panekan.
"Kami ingin memamerkan potensi kecamatan Panekan. Juga agar pemerintah kabupaten melihat langsung sehingga mungkin ada penanganan lebih lanjut karena jika mengandalkan dana desa prosesnya akan lama," kata Dicong.
Bupati Magetan, Suprawoto, hadir secara langsung dalam peluncuran musrembang. Dirinya berharap agar seluruh pihak yang terlibat dalam musyawarah dapat menemukan titik temu prioritas pembangunan mengingat tidak semua dapat terakomodir dalam satu waktu penganggaran yang sama.
"Utamanya di pertumbuhan ekonomi dan pemerataan sehingga kita yang terkendala selama 2 tahun bisa terurai. Seperti saya ibaratkan tadi saya punya keinginan beli vespa, tapi kalau beli vespa nanti tidak bisa sekolah. Pilihan saya, sekolah. Nanti kalau karirnya baik, bisa beli vespa. Jadi harus pandai-pandai merencanakan," ujar Suprawoto.
Disisi lain, Suprawoto mengapresiasi pemilihan lokasi musyawarah dengan nuansa alam serta mengajak seluruh elemen masyarakat untuk memerhatikan kelestarian lingkungan. Pepohonan yang tumbuh seharusnya dirawat bahkan ditambah dengan gencar melakukan program penghijauan.
Musrenbang merupakan forum antarpelaku dalam rangka menyusun rencana pembangunan Nasional dan rencana pembangunan Daerah.
Musrenbang diatur dalam Undang-Undang no. 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dan diatur oleh Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas untuk tingkat nasional dan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda).Red/Gus