Brebes, Jendelaindo - Tingginya tingkat kepadatan lalulintas di jalur vital Brebes-Purwokerto yang merupakan penghubung antara dua jalur utara dan jalur selatan, sehingga di butuhkan infrastruktur pembangunan jalan tol untuk mempercepat akses transportasi darat.
Menindak lanjuti hal tersebut pihak Jasa marga menggelar Sosialisasi rencana pembangunan ruas jalan tol Bumiayu di pendopo Kawedanan Bumiayu. Senin (20/2/2023).
Dalam acara tersebut, Pemda Brebes Melalui Asisten 2 Bidang perekonomian dan pembangunan Sekda Brebes, Menyampaikan bahwa pemkab Brebes sangat mendukung rencana pembangunan ruas jalan tol bumiayu, sebagai salah satu akses penting penghubung jalur utara dan jalur selatan yang nantinya dapat meningkatkan perekonomian di kawasan rest area dan exit tol, serta mempercepat akselerasi transportasi di jalur Brebes- Purwokerto, yang selama ini sering terjadi kepadatan lalulintas dan kadang mengakibatkan kemacetan parah di saat arus mudik lebaran," jelas Agus As'ari, S.T. M.T.
Sementara itu, dalam diskusi Panel, Dirut Jasa Marga Ir. Subakti Syukur MM. menjelaskan bahwa ruas tol bumiayu sebelumnya memang sudah di rencanakan pada tahun 2019 dan sudah mulai di kerjakan, namun program ini sempat terhenti karena terkendala pandemi," terang Subakti.
Tahapan pembangunan jalan tol harus masuk jaringan dulu, dan ruas tol Bumiayu ini sudah masuk di jaringan tol tersebut, tinggal menunggu kapan mulai di laksanakan saja," tambahnya.
"Untuk investasi pembangunan ruas jalan tol bumiayu ini di butuhkan anggaran sebesar lebih kurang 75 Triliun Rupiah dengan panjang jalan tol 142.2 KM. terdapat 11 buah simpang susun," tutup Subakti.
Wartawan : Firdaus Andika