Supiori, Jendelaindo - Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Supiori Yason Lion Mniber Angkat Bicara Terkait Pemutusan Jaringan Listrik Asrama Mahasiswa Supiori yang berada di kota Jayapura Minggu,19/03/2023.
Dalam Penyampaiannya Yason Mengklarifikasi Persoalan Yang beredar terkait Pemutusan Jaringan Listrik Milik PLN yang terjadi di asrama mahasiswa Supiori di Jayapura dirinya Mengatakan bahwa Persoalan tersebut Merupakan Bagian dari Komisi III yang Membidangi Pendidikan sehingga Dirinya menjawab Hal Tersebut yang di tuduhkan kepada Komisi I DPRD Supiori yang di pimpinannya
Yason juga Menyampaikan Bahwa Dirinya sudah berkoordinasi dengan Komisi III DPRD Supiori yang membidangi Pendidikan untuk melakukan Langkah-langkah Menyelesaikan persoalan tersebut untuk itu dirinya berharap kepada Masyarakat dan Juga Mahasiswa untuk tidak terpancing dengan Isu-isu yang nantinya memecah belah Keutuhan Anak Supiori hanya karena kepentingan sekelompok orang
Selain itu dirinya berpesan kepada Pengurus Mahasiswa Supiori yang berada di Jayapura agar Yang tinggal di Asrama tersebut hanyalah Mahasiswa yang sedang menimbah ilmu di kota studi Jayapura yang sudah berkeluarga bisa Keluar dari asrama agar adik-adik yang sementara berkuliah bisa menempati asmara tersebut
"Saya berharap dan berpesan kepada pengurus Asrama agar bisa menyaring dan mendata dengan baik Mahasiswa yang benar-benar sedang berkuliah untuk bisa tinggal di asrama dan bagi yang sudah berkeluarga agar bisa mencari Kos-kosan
Tinggal"
Selain Itu Yason Juga Mengatakan bahwa dirinya bersama dengan Komisi III Sudah Melakukan Kordinasi Bersama dengan Pemda Supiori untuk Secepatnya Menyelesaikan Persoalan Mahasiswa Supiori yang ada di Jayapura mengingat Mereka adalah Generasi Emas Pulau ini sehingga Dalam Waktu Dekat Tim akan Segera Bertolak Ke Jayapura untuk menyelesaikan Persoalan Tersebut.
Disinggung Terkait Tunggakan Kepada PLN dirinya mengatakan bahwa "Kami sudah Memanggil Dinas Terkait dan juga sudah berkoordinasi bersama dengan Bupati Terkait Perjanjian yang pernah di lakukan oleh Pemda Supiori, "ini merupakan persoalan internal yang Memang tidak bisa untuk di publikasikan, namun kami telah melakukan langkah-langkah Upaya untuk secepatnya di selesaikan agar tidak berlarut-larut,.ungkapnya
Gerson Maryen