Kebumen, Jendelaindo - Kantor Imigrasi Kelas I TPI Cilacap melaksanakan kegiatan Rapat Koordinasi Tim Pengawasan Orang Asing di Kabupaten Kebumen, bertempat di Hotel Trio Azana Style Kebumen. Kamis (11/05/2023).
Rapat koordinasi tersebut dalam rangka membangun Sinergitas lnstansi Pemerintah yang memliliki kewenangan pengawasan WNA di Kabupaten Kebumen Jawa Tengah.
Rapat dibuka oleh Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Cilacap, sekaligus Penasehat Timpora, Yoga Ananto Putra dilanjutkan pemberian sambutan.
Dalam sambutannya Yoga Ananto Putra mengungkapkan bahwa, keberadaan Timpora di Kabupaten Kebumen telah menunjukan sinergitas yang baik.
"Harapannya Koordinasi ini bisa terus terjalin dengan baik sehingga pengawasan terhadap orang asing dapat terlaksana dengan baik," terangnya.
Keberadaan Timpora di tingkat Kecamatan Se - Kabupaten Kebumen telah menunjukan sinergitas yang sangat baik, hal ini bisa dilihat dari capaian kinerja Kantor Imigrasi Kelas I TPI Cilacap.
Harapan saya koordinasi yang telah terbangun dengan baik, semestinya bisa sama–sama kita pertahankan dan di tingkatkan.
Acara dilanjutkan pemaparan materi pengawasan orang asing oleh Kasi Inteldakim Imigrasi Cilacap selaku Ketua Timpora, Mohammad Rio Andrireza.
Rapat koordinasi dalam pengawasan orang asing sesuai dengan Permenkumham No.50 Tahun 2016 tentang Tim Pengawasan Orang Asing ini bertujuan mewujudkan pengawasan keimigrasian yang terkoordinasi dan menyeluruh terhadap keberadaan dan kegiatan orang asing di wilayah negara kesatuan Republik Indonesia.
Kehadiran orang maupun investasi asing memang sangat dibutuhkan sepanjang membawa manfaat bagi pembangunan dan pertumbuhan/perkembangan ekonomi di wilayah Jawa Tengah.
"Namun dampak negatifnya juga harus diwaspadai dan dilakukan mitigasi resiko terkait hal tersebut. Pengawasan orang asing bukan sekedar untuk keamanan wilayah semata,"kata Rio.
Untuk memastikan orang asing mendapatkan perlindungan selama ada di wilayah Indonesia, sehingga orang asing terjamin keamanannya selama berada di Indonesia.
Sebagai bentuk penegakan kedaulatan Negara, kehadiran Timpora ditujukan untuk menjamin tetap terpeliharanya stabilitas kepentingan Nasional.
"Khususnya di wilayah Kebumen dari dampak negatif yang mungkin timbul akibat perlintasan orang antar negara serta keberadaan dan kegiatan orang asing di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia," jelas Rio.