Banjarnegara, Jendelaindo - Kebakaran hebat melanda Pasar Purwareja Klampok Kabupaten Banjarnegara Jawa Tengah (Jateng), diduga kebakaran berasal dari korsleting Listrik, sehingga mengakibatkan ratusan Los dan Kios hangus dilalap Sijago merah. Sabtu (03/6/2033).
Banyaknya bahan mudah terbakar di dalam pasar, membuat kobaran api dengan cepat menjalar kebeberapa bagian pasar. Kejadian diperkirakan pukul 18.30 Wib.
Dari pantauan wartawan di lapangan, puluhan unit Pemadam Kebakaran (Damkar) dari Banjarnegara, Purbalingga, Banyumas dan lainya diterjunkan guna mempercepat pemadaman.
Api mulai reda sekitar pukul 23.50 Wib, namun beberapa unit armada Damkar masih berjaga disekitaran lokasi guna mengatisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.
Sementara, Tonny S. Hidayat selaku Ketua Paguyuban Pedagang sekaligus Ketua Wilter LSM GMBI Jateng mengatakan, "Sebelum kejadian kebarakan Pasar Perja, saat itu saya sedang Takziah di Tegal, saya mendapatkan informasi itu sekitar Maghrib dan bergegas langsung menghubungi petugas yang berada dilokasi. Menurut petugas insiden kebakaran tersebut belum diketahuinya.
"Sekitar Pukul 22.00 Wib saya pulang ke Banjarnegara, namun informasi yang saya dapakan bahwa api menjalar semakin besar sehingga tidak bisa diselamatkan." Pungkasnya.
Lebih lanjut Tonny menjelaskan, "Adanya insiden ini saya benar-benar sangat prihatin, kami pun akan memperjuangkan dan menyampaikan aspirasi kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banjarnegara untuk segera merelokasikan pasar sementara secepatnya, agar pedagang yang terdampak dapat berjualan kembali untuk sementara waktu.
"Kami pun akan menyampaikan kepada Pemkab, agar segera mungkin membangun kembali Pasar yang telah terbakar, agar para pedagang dapat kembali berjualan dilokasi sebelumnya.Red/Arf