Banjarnegara, Jendelaindo - Ratusan pedagang Pasar Purwareja Klampok, Kecamatan Purwareja Klampok, Kabupaten Banjarnegara menangis histeris, setelah dagangannya tidak bisa diselamatkan, setelah dahsyatnya kobaran api melalapnya malam ini, Sabtu (3/6/2023).
Meskipun puluhan mobil pemadam kebakaran yang datang dari PBDB Banjarnegara, Purbalingga dan Banyumas sudah dikerahkan, akibat besarnya api, dan kurangnya pasokan air, membuat para petugas dan relawan kesulitan untuk memadamkan sijago merah yang menghanguskan seisi pasar.
Dalam pantauan wartawan di lokasi kebakaran, informasi yang diperoleh dilokasi, percikan api muncul dari kantor utama sekitar pukul 18.45 wib.
" Percikan api muncul dari kantor utama mas, konslet atau apa tidak tahu, penting pertama dari kantor utama," ungkap Eny yang melihat langsung munculnya percuma api.
Sampai berita ini diturunkan, dengan penjagaan puluhan aparat Kepolisian, TNI, Satpol PP, relawan hingga dibantu masyarakat, kobaran api masih terlihat menjulang tinggi, terutama yang berada di blok tengah, karena blok tersebut pusatnya bahan - bahan yang mudah terbakar, seperti pakaian hingga peralatan dsn perabotan yang terbuat dari plastik.Red/Tim