Kota Tegal, Jendelaindo - Polres Tegal Kota kembali menggelar rapat koordinasi (Rakor) bersama instansi terkait. Rakor tersebut dalam rangka persiapan pengamanan perayaan malam Tahun Baru 2024, Jum'at (29/12/2023).
Dalam rakor tersebut, membahas persiapan apa saja yang harus dilakukan guna memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Khususnya bagi mereka yang akan merayakan malam pergantian tahun.
Hadir dalam rapat yakni Kapolres Tegal Kota, Dandim 0712/Tegal, jajaran Forkopimda atau yang mewakili, Kepala Dinas Instansi terkait, panitia pengajian Akbar Jamiyah Rotibayn, panitia hiburan Semarak Malam Tahun Baru, Kapolsek jajaran dan Pejabat Utama Polres Tegal Kota.
Kapolres Tegal Kota AKBP Rully Thomas menyampaikan, tujuan kegiatan tersebut yaitu untuk menyamakan persepsi dan visi bersama dalam rangka mengamankan kegiatan malam tahun baru 2024.
Menyikapi rencana dua kegiatan besar yaitu pengajian akbar dari Jamiyah Rotibayn di Masjid Agung dan hiburan Semarak Malam Tahun Baru di Taman Pancasila. Pihaknya sangat menghormati dari semua panitia penyelenggara kegiatan. Dan mengajak masyarakat untuk menikmati malam tahun baru dengan cara masing-masing. Serta meminta jangan menjadikan hal tersebut sebagai polemik.
"Mari kita sama-sama menyambut dengan cara masing-masing. Dengan suka cita, dengan penuh kedamaian, ketentraman dan ketertiban," ungkap Kapolres.
Intinya, lanjut Kapolres, apabila ada masyarakat yang akan melakukan kegiatan untuk menyambut malam tahun baru kami persilahkan. Namun harus mengikuti aturan persyaratan yang sudah kita tentukan," imbuh Kapolres.
Kapolres berharap, dua acara besar dalam menyambut malam tahun baru bisa berjalan aman, lancar dan kondusif. Tentunya sesuai dengan rencana masing-masing sehingga Kota Tegal dapat menjadi percontohan bagi daerah lain.
Sementara itu Walikota Tegal melalui Asisten 1 Sekda Kota Tegal Muhammad Afin, menyampaikan, pemerintah Kota Tegal akan bersinergi dengan pihak keamanan dalam menghadapi kegiatan perayaan malam tahun baru. Pihaknya berusaha memberikan pelayanan yang maksimal kepada seluruh masyarakat.
Pemkot Tegal melalui Dinas Perhubungan Kota Tegal akan melakukan rekayasa lalu lintas di sejumlah ruas jalan dalam kota. Hal tersebut untuk menghindari kepadatan dan kesemrawutan arus lalu lintas.
"Kami akan melakukan penutupan di sejumlah ruas jalan yang menuju lokasi kegiatan. Sehingga di kawasan Alun-alun nantinya bebas dari kendaraan baik roda dua maupun roda empat," tegasnya.
Muhammad Afin menambahkan, selain melakukan penutupan sejumlah ruas jalan, pihaknya juga sudah menyiapkan lokasi kantong-kantong parkir yang representatif. Sehingga nantinya tidak terjadi kepadatan dan kesemrawutan arus lalu lintas pada jalur dalam kota.
"Selain melakukan penutupan akses jalur menuju Alun-alun, kita juga sudah menyiapkan kantong-kantong parkir. Baik untuk roda dua maupun roda empat seperti di Kantong parkir Eks Bina Marga, CMJT, komplek SD MKK, sepanjang jalan Diponegoro, jalan HOS Cokroaminoto dan eks Marina Supermarket," terangnya.