Transformasi Simudik: Solusi Terobosan Dinas Pendidikan Banjarnegara - Jendelaindo

Breaking

Home Top Ad

Iklan Spesial

8/27/2024

Transformasi Simudik: Solusi Terobosan Dinas Pendidikan Banjarnegara

Banjarnegara, Jendelaindo - Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Disdikpora) Banjarnegara, meluncurkan Transformasi Simudik di aula Ki Hajar Dewantara Dinas Pendidikan. Selasa (20/8/2024).

Sebanyak 200 lebih Kepala Sekolah hadir dalam acara ini, termasuk PJ Bupati Banjarnegara Muhammad Masrofi dan Kadin Teguh Handoko.

Transformasi Simudik ini dimaksudkan untuk memudahkan guru dalam membaca rapor pendidikan terutama fokus pada lingkup Sekolah Dasar (SD).

Kepala Bidang (Kabid) SD Heling Suhono S.Pd.MM mengatakan kepada Wartawan bahwa Transformasi Simudik lahir dari kebutuhan penting untuk memudahkan proses monitoring serta belajar mengajar oleh pihak pengawas.

Menurut Heling, Transformasi Simudik awalnya digagas oleh Bagus Sutopo, mantan kasi sarpras Dindikpora Banjarnegada. Yang kemudian, transformasi ini dikembangkan oleh Endar selaku mantan Kabid SD, dan sekarang dikelola oleh Kepala Bidang Sekolah Dasar Heling Suhono.

"Tujuan dari Transformasi Simudik ini adalah untuk memfasilitasi kegiatan monitoring guru dan memecahkan beberapa masalah di lapangan, yang diantaranya seperti kekurangan tenaga pengawas, banyaknya sarpras SD yang rusak, banyaknya permohonan ijazah, raport pendidikan yang hilang dan masih jauh dari target yang diharapkan." Pungkasnya.
Dengan Transformasi Simudik, diharapkan pedoman bisa diberikan kepada guru Kepala Sekolah SD terkait menerjemahkan raport pendidikan, terutama dalam hal proses belajar mengajar.

Masih kata Heling, sebagai hasil dari implementasi Transformasi Simudik, para guru dan Kepala Sekolah SD diharapkan bisa menguraikan indikator-indikator rapor pendidikan yang belum mereka pahami. Sehingga kegiatan penganggaran bisa lebih sesuai dengan data yang ada di rapor pendidikan.

"Jumlah pengawas di Banjarnegara relatif kurang optimal, yakni hanya sekitar 32 orang, yang tidak mencukupi untuk mengawasi seluruh sekolah di Banjarnegara. Oleh karena itu, Transformasi Simudik menjadi alternatif yang baik dengan memfasilitasi pengawas dalam memantau guru dengan mudah dan nyaman." Ujar Heling kepada Wartawan. Selasa (27/8/2024).

Kepala Disdikpora Banjarnegara, Teguh Handoko, berharap bahwa Transformasi Simudik bisa menjadi solusi terbaik untuk mengawasi dari segi kurikulum, sarpras, ketenagaan, kesiswaan hingga dokumen yang nantinya bisa diakses dengan mudah dan cepat.

Hal yang sama diungkapkan oleh PJ Bupati Banjarnegara Muhamad Masrofi, saya sangat mengapresiasi Transformasi Simudik dan mengharapkan agar program ini bisa membantu mempercepat perkembangan pendidikan di Banjarnegara.

Dengan adanya Transformasi Simudik, pengawasan, monitoring, dan evaluasi pendidikan dapat dilakukan dengan lebih mudah, dan data yang dikumpulkan bisa diwariskan ke kepala sekolah selanjutnya." Kata Masrofi.

(aff/aff)